UI dan UX merupakan dua aspek berbeda dari desain web, namun keduanya saling membutuhkan dan melengkapi.
UI berfokus pada desain antarmuka (user interface) sementara UX berfokus bagaimana pengguna dapat berinteraksi dengan produk atau layanan yang disediakan.
Dalam melakukan pekerjaanya, seorang UI UX biasanya membutuhkan bantuan Tools, Apa saja sih tools yang digunakan UI UX Designer ?
Berikut tools UI UX yang sering digunakan untuk membuat proyek.
Daftar Isi
9 Tools yang Wajib diketahui UI/UX Designer
UI UX designer pastinya membutuhkan tools untuk produktivitas desainnya sehari-hari. Tools UI biasanya dibutuhkan untuk merancang gambar hingga prototype.
Sedangkan tools UX akan membantu designer untuk berfokus pada pengguna dan bagaimana mereka dapat merasakan konten.
Tools tersebut akan digunakan untuk Menyusun arsitektur, informasi, serta bagaimana seseorang akan merasa puas dengan menggunakan produk yang mereka gunakan.
Baca Juga :
- 5 Jenis Pekerjaan UI UX dan Tugasnya
- UI UX Designer : Pengertian, Skill, Tugas hingga Prospek Karirnya
Figma
Tools UI UX yang pertama yakni Figma. Figma merupakan tools berbasis vector yang tentunya akan mempermudah kamu dalam membuat desain dengan cepat.
Tools ini berbasis web yang terhubung dengan cloud sehingga kamu dapat mengaksesnya dimana saja dan dapat diakses menggunakan Google Chrome, MacOS, Windows, Linux, Mozilla Firefox, Opera, ataupun Safari.
Tools ini memiliki kelebihan yakni dapat memungkinkan kamu bekerja secara bersamaan pada suatu projek.
Adobe XD
Adobe XD merupakan tools UI UX berbasis vektor untuk aplikasi web dan perangkat seluler yang dibuat oleh perusahaan Adobe.
Adobe XD sengaja dirancang khusus untuk para designer yang berfokus untuk merancang interface aplikasi atau web. Tools ini paling popular digunakan oleh designer pemula hingga profesional karena kemudahan dan fitur yang banyak serta menarik.
Contoh fitur yang dapat digunakan antara lain auto animate, voice trigger, Responsive Resize, Impor aset dari Photoshop, Content-Aware Layout, Illustrator, dan Sketch.
InVision
InVision merupakan tools UI UX untuk membuat desain prototype. InVision telah mengklaim bahwa mereka merupakan tools desain layer yang paling powerful di dunia.
Hal ini karena mereka memberikan berbagai macam fitur untuk membuat desain, prototype, dan animasi yang sangat mudah dan praktis digunakan hingga proses kerja dapat dilakukan dalam waktu singkat.
Tools ini sangat membantu para desainer untuk membuat tampilan yang indah dan interaktif. Jika menggunakan tools ini, kamu dapat custom animasi dan transisi dari sejumlah gerakan dan interaksi. InVision juga sangat responsif.
Sketch
Sketch merupakan tools berbasis vektor yang berasal dari Mac. Jadi, jika kamu tidak memiliki Mac, maka kamu tidak dapat mengakses atau menggunakan aplikasi ini.
Meskipun demikian, tools ini juga tidak kalah popular diantara para designer UI UX dalam membuat interface dan prototype hi-fi. Sketch dapat membantu designer untuk menciptakan sistem design dan menjaga interface agar tetap konsisten.
Fitur dari Sketch sendiri juga dapat digunakan untuk banyak hal yang masih berhubungan dengan design UI UX seperti design ikon, ilustrasi vector, membuat user flow, dan sebagainya.
Adobe Illustrator
Adobe Illustrator adalah software berbasis program editor grafis vektor yang dibuat dan dikembangkan oleh perusahaan Adobe System.
Aplikasi ini memiliki fungsi untuk menciptakan karya-karya grafis. Adobe Illustrator banyak digunakan oleh designer profesional dalam membangun design bisnis yang kreatif, inovatif dan menarik.
Fitur yang ditawarkan oleh aplikasi yakni berupa tools canggih yang dapat membuat ilustrasi berbasis vektor, ikon, tipografi dan lainnya. Adobe Illustrator biasanya digunakan untuk membuat kebutuhan design mulai dari logo, grafik, karya seni, konten promosi, hingga situs web.
MockFlow
Mockflow merupakan sebuah tools yang memiliki fungsi untuk membuat kreangka dan menata design dalam sebuah web atau aplikasi.
Tools ini memungkinkan designer untuk membangun layout dengan cepat. MockFlow dibuat untuk membantu sejumlah tugas UI UX designer dalam menyelesaikan proyek-proyek khas.
Tools ini telah di support oleh beragam OS seperti Windows, Android, iOS, Mac OS, serta tools pendukung kerja yakni Google Drive, Trello, Jira, Google Docs, Google Suite dan lain-lain.
Miro
Miro adalah sebuah tools virtual whiteboard yang akan memudahkan pengguna untuk berkolaborasi dengan mudah dalam suatu proyek bersama. Miro bersifat cloud-based yang sangat cocok digunakan bisnis kecil hingga besar.
Space whiteboard Miro sendiri tidak terbatas atau infinity. Miro sendiri dapat berfungsi dalam membuat gambar, PDF, video, file Office, hingga dokumen dari Google Drive, dan masih banyak lagi.
Flow Map
Flowmap merupakan campuran peta dan flow chart yang berfungsi untuk menunjukkan pergerakan benda dari satu lokasi ke lokasi lain.
Flowmap dapat membantu analisis dan programmer dalam memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam analisis alternatif lain dalam pengoperasian.
Adobe Photoshop
Adobe Photoshop adalah sebuah aplikasi software berbasis grafis raster yang berfungsi untuk membuat dan mengedit gambar lalu menyimpannya dalam berbagai format.
Fitur yang disediakan oleh Adobe Photoshop merupakan perwujudan dari tools yang ada yakni layers, eyedropper, Integrasi dengan Adobe Fonts, Match font, Select dan mask, Fill atau paint bucket.
Aplikasi ini juga dapat menyimpan atau mengekspor gambar dan grafik dalam berbagai format file yang digunakan untuk tujuan berbeda. File format tersebut antara lain GIF, PDF, PSD, PSB, TIFF, RAW, PNG, JPEG, Cineon.
Setelah mengetahui berbagai tools yang sering digunakan UI UX designer, Apabila kamu ingin belajar mengenai UI UX kamu dapat belajar UI UX di kursus online Arkademi.
Kamu dapat langsung download aplikasi Arkademi melalui Google Store atau Play Store.
