13 Pertanyaan Interview Barista Beserta Contoh jawabannya!

pertanyaan interview barista
Bisnis

Bekerja sebagai seorang barista bisa menjadi pekerjaan yang penuh tantangan. Namun, sebelum Arkawan dapat meracik kopi yang sempurna di kafe impian, kamu harus melewati berbagai pertanyaan interview barista terlebih dahulu. 

Untuk membantu Arkawan bersiap menghadapi interview barista, artikel ini akan membahas 13 pertanyaan interview barista yang umum diajukan beserta contoh jawabannya. 

13 Pertanyaan Interview Barista Beserta Contoh jawabannya

Sebenarnya, ada banyak pertanyaan yang mungkin ditanyakan saat kamu menghadapi interview barista. Namun, di sini kami akan membahas 13 pertanyaan interview barista yang paling sering muncul. Penasaran apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini! 

1. Ceritakan Tentang Diri Kamu

Pertanyaan: Ceritakan sedikit tentang diri Anda.

Pada pertanyaan ini, kamu memiliki kesempatan untuk memperkenalkan diri dengan baik. Berikan informasi singkat tentang latar belakang, pengalaman dalam dunia barista, dan alasan mengapa kamu tertarik dengan pekerjaan ini.

Contoh jawaban: “Saya adalah seorang pecinta kopi sejati dengan pengalaman bekerja di kafe terkemuka selama 3 tahun terakhir. Saya selalu memikirkan kopi sebagai seni, dan itulah mengapa saya sangat bersemangat untuk menjadi seorang barista.”

2. Motivasi Menjadi Seorang Barista

Pertanyaan: Apa yang membuat Anda tertarik untuk menjadi seorang barista?

Ini adalah kesempatan untuk menunjukkan gairah kamu terhadap dunia kopi dan pekerjaan barista.

Contoh jawaban: “Saya merasa bahwa kopi adalah minuman yang mempersatukan orang-orang. Saya ingin menjadi bagian dari proses itu, memberikan pengalaman yang luar biasa kepada pelanggan, dan meracik kopi yang membuat hari mereka lebih baik.”

3. Pengalaman dalam Dunia Barista

Pertanyaan: Apakah Anda memiliki pengalaman sebelumnya dalam dunia barista?

Pertanyaan ini akan mengungkapkan sejauh mana kamu telah menjelajahi dunia kopi sebelumnya.

Contoh jawaban: “Saya memiliki pengalaman selama 2 tahun bekerja di kafe terkenal di kota ini. Selama itu, saya telah mempelajari banyak tentang teknik meracik kopi dan berinteraksi dengan berbagai macam pelanggan.”

4. Pengalaman Sebagai Barista (Jika Belum Ada)

Pertanyaan: Apakah Anda memiliki pengalaman sebagai barista sebelumnya?

Jika kamu belum memiliki pengalaman sebagai barista, jangan khawatir. Ini adalah kesempatan untuk menjelaskan motivasi.

Contoh jawaban: “Saat ini, saya belum memiliki pengalaman sebagai barista. Namun, saya telah mempelajari banyak hal tentang kopi dan seni meraciknya secara mandiri. Saya sangat bersemangat untuk memulai karier sebagai barista dan berkontribusi dalam menciptakan minuman kopi yang luar biasa di sini.”

Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini dengan percaya diri dan memberikan contoh-contoh yang relevan, kamu dapat meningkatkan peluang untuk berhasil dalam wawancara pekerjaan sebagai seorang barista. 

Namun, pastikan bahwa kamu sudah memiliki pengetahuan yang baik tentang profesi barista. Jika belum, kamu bisa mengikuti pelatihan barsita dari Arkademi sebagai langkah awal untuk menjadi barista yang handal.

Ingatlah untuk menunjukkan semangat kamu terhadap kopi dan kemauan untuk belajar dan berkembang dalam peran ini. Semoga sukses dalam perjalanan menuju karier sebagai seorang barista!

Baca juga: 3 Cara Menjadi Barista untuk Mulai Bisnis Kedai Kopi!

5. Kreativitas dalam Meracik Kopi

Pertanyaan: Bagaimana Anda bisa menambahkan sentuhan kreatif Anda dalam meracik kopi?

Ini akan mengukur sejauh mana kamu bisa berinovasi dalam pekerjaan, terutama untuk mengukur seberapa jauh kemampuan kamu untuk membuat kopi yang nikmat.

Contoh jawaban: “Saya senang menciptakan minuman kopi yang unik dan menggabungkan bahan-bahan segar yang tidak biasa. Saya percaya bahwa kreativitas saya akan membawa variasi baru dalam menu kafe ini.”

6. Menangani Pelanggan

Pertanyaan: Bagaimana Anda akan mengatasi pelanggan yang tidak puas dengan minuman mereka?

Ini adalah pertanyaan kunci karena pelayanan pelanggan yang baik adalah hal penting dalam pekerjaan barista.

Contoh jawaban: “Saya akan dengan sabar mendengarkan keluhan pelanggan, meminta maaf atas ketidakpuasan mereka, dan dengan senang hati menggantikan minuman mereka atau menawarkan solusi yang memuaskan.”

7. Kebiasaan Kerja Tim

Pertanyaan: Bagaimana Anda berkontribusi dalam tim?

Sebagai barista, kamu akan bekerja dalam tim kafe. Pertanyaan ini menilai kemampuan kamu untuk bekerja bersama orang lain.

Contoh jawaban: “Saya selalu siap membantu rekan kerja saya jika diperlukan, dan saya percaya komunikasi yang baik adalah kunci keberhasilan tim. Saya juga siap belajar dari rekan-rekan saya.”

Baca juga: Contoh CV Barista yang Menarik dan Tips Membuatnya

8. Tanggung Jawab Terhadap Kesalahan

Pertanyaan: Bagaimana Anda menangani kesalahan dalam pekerjaan Anda?

Tidak ada yang sempurna, dan ini adalah pertanyaan yang menguji sejauh mana kamu bertanggung jawab atas kesalahan-mu.

Contoh jawaban: “Saya menganggap kesalahan sebagai peluang belajar. Saya akan mengakui kesalahan saya, segera mengoreksi mereka, dan berkomitmen untuk tidak mengulanginya di masa depan.”

9. Pengetahuan Tentang Kopi

Pertanyaan: Apa yang Anda ketahui tentang jenis kopi yang kami tawarkan?

Pastikan kamu telah melakukan penelitian tentang jenis kopi yang dijual oleh kafe tempat kamu melamar.

Contoh jawaban: “Saya telah membaca menu Anda dan terkesan dengan berbagai jenis kopi yang Anda tawarkan, terutama Arabica dan Robusta. Saya juga memiliki pengetahuan tentang asal-usul kopi dan cara mereka mempengaruhi rasa.”

10. Kondisi Kerja

Pertanyaan: Apakah Anda siap untuk bekerja dalam kondisi kerja yang sibuk dan bergerak cepat?

Barista seringkali harus bekerja dalam lingkungan yang sibuk. Pastikan kamu siap untuk tantangan ini.

Contoh jawaban: “Saya siap bekerja dalam situasi yang sibuk dan mampu tetap tenang di bawah tekanan. Saya tahu bahwa ini adalah bagian dari pekerjaan barista.”

11. Menjaga Kebersihan

Pertanyaan: Bagaimana Anda menjaga kebersihan di tempat kerja?

Kebersihan adalah hal yang sangat penting dalam pekerjaan barista.

Contoh jawaban: “Saya sangat memperhatikan kebersihan dan keamanan makanan. Saya selalu memastikan bahwa area kerja saya bersih dan steril.”

12. Komunikasi dengan Pelanggan

Pertanyaan: Bagaimana Anda berkomunikasi dengan pelanggan yang berbicara bahasa asing?

Ini adalah pertanyaan yang menguji kemampuan kamu untuk berkomunikasi dengan pelanggan dari berbagai latar belakang.

Contoh jawaban: “Saya akan berusaha sebaik mungkin untuk memahami kebutuhan pelanggan yang berbicara bahasa asing. Saya juga akan menggunakan bahasa tubuh dan senyuman untuk menciptakan pengalaman yang positif.”

13. Apakah Anda Kandidat yang Sempurna?

Pertanyaan: Apa yang membuat Anda merasa Anda adalah kandidat yang sempurna untuk pekerjaan ini?

Ini adalah kesempatan terakhir kamu untuk meyakinkan pihak wawancara bahwa kamu adalah barista yang mereka cari.

Contoh jawaban: “Saya merasa bahwa kombinasi antara gairah saya terhadap kopi, pengalaman saya, dan kemampuan saya dalam melayani pelanggan membuat saya kandidat yang sempurna untuk pekerjaan ini. Saya sangat antusias untuk berkontribusi dalam kesuksesan kafe ini.”

Baca juga: Intip Berbagai Gaji Barista di Tempat Kopi Ternama!

Masih Ragu untuk Interview Barista?

Jika kamu masih merasa ragu-ragu menghadapi wawancara sebagai seorang barista, jangan khawatir. Ini adalah perasaan yang wajar sebelum menghadapi tahap wawancara pekerjaan.

Ingatlah bahwa wawancara adalah kesempatan bagi kamu untuk menunjukkan siapa kamu dan mengapa kamu cocok untuk pekerjaan barista. Jangan biarkan rasa ragu-ragu menghalangimu. 

Dengan persiapan yang baik dan keyakinan diri, kamu bisa menghadapi wawancara sebagai seorang calon barista dengan sukses. Semoga berhasil!