Bagi mereka yang berkecimpung di bidang keuangan khususnya perpajakan, pasti tidak asing lagi dengan istilah brevet pajak.
Tapi sebenarnya apa itu brevet pajak dan ada berapa jenis brevet pajak itu, dalam artikel ini arkawan akan mengetahui jenis-jenis brevet pajak yang harus dipahami beserta tujuanya.
Daftar Isi
Apa itu Brevet Pajak ?
Brevet pajak merupakan pelatihan perpajakan yang umumnya diselenggarakan oleh lembaga kursus dengan beberapa tingkatan. Mulai dari tingkat dasar (Brevet A) hingga tingkat akhir (Brevet C).
Karena itulah, kursus brevet pajak ini sangat cocok bagi para mahasiswa ekonomi ataupun mereka yang ingin berkarir di bidang keuangan.
Dengan mengikuti pelatihan ini, akan ada banyak manfaat yang bisa didapat. Setidaknya, sebagai wajib pajak, Anda akan paham tentang perpajakan sehingga nantinya bisa menyusun rencana, laporan, dan perhitungan pajak untuk diri sendiri.
Bagi fresh graduate, sertifikat pelatihan bisa sangat berguna sebagai bekal mendapatkan pekerjaan. Ilmu dan pengalamannya pun akan sangat menunjang karir kedepannya.
Sedangkan bagi Anda yang telah memangku posisi bagian keuangan perusahaan, akan sangat mudah untuk memantau serta mengoreksi kinerja tim.
Jika terdapat kesalahan dalam keuangan dan pajak perusahaan, Anda akan lebih mudah untuk memantau, mengoreksi, serta memperbaiki.
Tak hanya itu, kursus brevet pajak juga akan membantu Anda mempersiapkan Ujian Sertifikasi Konsultan Pajak (USKP), yaitu ujian sertifikasi untuk jenjang profesi konsultan pajak.
Bagi Anda yang memiliki keinginan membuka praktek konsultan pajak, sertifikasi ini wajib dimiliki.
Baca Juga : 4 Cara Dapat Sertifikat Brevet Dari Pelatihan Online
Tingkatan dan Jenis Brevet Pajak
Tak terbatas pada mereka yang berkecimpung di dunia keuangan, sebenarnya siapapun dan dengan pekerjaan apapun bisa mengikuti kursus ini.
Namun sebelumnya, pahami terlebih dulu tingkatan dan jenis brevet pajak pelatihan agar tujuan brevet pajak bisa tercapai secara optimal. Berikut informasi lengkapnya.
1. Brevet Pajak A
Bisa dibilang, jenis pelatihan ini adalah yang paling dasar. Dalam brevet pejek A Anda akan belajar mulai dari ketentuan umum dan tata cara perpajakan hingga beragam jenis pajak, seperti; Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Pajak Penghasilan Pribadi (PPh), serta Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).
Jenis pelatihan ini sangat cocok bagi pemula, seperti mahasiswa ekonomi maupun masyarakat umum yang ingin belajar lebih jauh tentang ilmu perpajakan.
Entah itu nantinya akan digunakan untuk pribadi maupun bekal karir kedepannya. Karena tak bisa dimungkiri, salah satu kegunaan sertifikat brevet adalah sebagai bukti keahlian sehingga nantinya bisa menunjang masa depan.
2. Brevet Pajak B
Bagi Anda yang sudah paham tentang materi dasar perpajakan, kelas ini bisa menjadi pilihan selanjutnya.
Kursus Brevet Pajak B akan mengajarkan tentang beragam materi tingkat menengah, sebut saja seperti; ketentuan Perpajakan Badan atau Perusahaan yang termaktub dalam pasal 4 ayat (2), pasal 15, pasal 21, pasal 23, pasal 26, Pajak Penghasilan (PPh) badan, Pajak Pertambahan Nilai (PPN), serta cara Pengisian Surat Pemberitahuan (SPT) PPN dan PPh secara elektronik.
Tak hanya itu, Anda pun akan belajar akuntansi pajak, sehingga nantinya bisa melakukan perhitungan pajak secara mandiri.
Kelas ini sangat diperuntukkan bagi staf keuangan kantor atau perusahaan, utamanya yang mengurusi perihal pajak agar tidak terjadi kekeliruan saat membuat laporan pajak.
3. Brevet Pajak C
Sebagai kelas dengan tingkatan paling tinggi, materi yang akan dipelajari pun tergolong lebih luas dan mendalam.
Mulai dari materi akuntansi pajak lanjutan hingga pembahasan pajak internasional dan tax planning.
Untuk itulah, agar bisa mengikuti kelas ini, ada syarat khusus yang harus dipenuhi. Yakni, peserta harus sudah lulus program Brevet A dan B, atau setidaknya telah lulus kuliah akuntansi/ekonomi.
Jadi, hanya orang-orang dengan bekal ilmu akuntansi dan perpajakan yang bisa mengikuti kelas pelatihan ini.
Baca Juga : Mengapa Kursus Brevet Pajak Penting ?
Jadi, bagaimana? Tertarik untuk mengikuti kursus Brevet Pajak? Jika ya, tak perlu bingung karena kini telah ada Arkademi; salah satu lembaga terpercaya yang menyelenggarakan pelatihan Brevet.
Di sini, Anda bisa belajar ilmu perpajakan dengan jenis brevet pajak mulai dari tahap teori substantif hingga praktik. Penyampaian materi juga langsung pada hal konkret, sehingga nantinya bisa diterapkan pada berbagai kegiatan transaksi atau jenis usaha.
Entah itu untuk pribadi maupun level perusahaan. Harga pelatihannya pun terjangkau bila dibandingkan dengan lembaga pelatihan lainnya.
Di samping itu, peserta pelatihan yang lulus dari kursus ini, akan mendapatkan sertifikat elektronik dan sertifikat cetak yang bisa diantar ke alamat tujuan masing-masing. Yuk, tunggu apa lagi?