Buyer Persona: Definisi, Fungsi, dan Cara Membuatnya

Mengenal buyer persona, manfaat hingga cara membuatnya
Pengembangan Karier

 

Apa Itu Buyer Persona

Buyer persona adalah citra atau profil imajiner dari konsumen ideal suatu produk atau layanan. Persona pembeli menampilkan informasi tentang karakteristik, kebutuhan, dan perilaku konsumen.

Informasi ini digunakan sebagai dasar untuk membangun strategi pemasaran yang tepat dan mengembangkan produk yang memuaskan kebutuhan konsumen.

Fungsi Buyer Persona

Peran utama buyer persona adalah untuk membantu perusahaan lebih memahami pelanggan mereka. 

Dengan memahami karakteristik dan perilaku konsumen, perusahaan dapat mengembangkan produk dan layanan yang tepat serta menentukan strategi pemasaran yang efektif.

Mengapa Buyer Persona Penting

Ketika perusahaan memahami kebutuhan dan keinginan konsumen, mereka dapat mengembangkan produk dan layanan yang lebih relevan dan bermanfaat bagi pelanggan. 

Selain itu, memahami karakteristik dan perilaku konsumen membantu perusahaan menentukan strategi pemasaran yang efektif.

Mengidentifikasi Kebutuhan dan Keinginan Konsumen

Saat membangun persona pembeli, perusahaan harus meneliti kebutuhan dan keinginan konsumen. Informasi ini dapat diperoleh dari berbagai sumber seperti survey, wawancara dan observasi perilaku konsumen. 

Berdasarkan informasi tersebut, perusahaan dapat mengidentifikasi masalah atau kebutuhan konsumen dan mengembangkan solusi yang tepat.

Baca juga: 3 Rekomendasi Buku dan Kelas Digital Marketing

Memahami Konsumen dalam Mengambil Keputusan

Persona pembeli juga membantu perusahaan memahami proses pengambilan keputusan konsumen.

Dengan memahami bagaimana konsumen memutuskan untuk membeli atau tidak membeli produk, perusahaan dapat menentukan strategi pemasaran yang tepat untuk mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. 

Mengembangkan Produk

Sebagai pembeli, buyer persona adalah salah satu elemen penting untuk membantu perusahaan mengembangkan produk yang tepat. 

Dengan memahami kebutuhan dan keinginan konsumen, perusahaan dapat menciptakan produk yang relevan dan bermanfaat bagi konsumen. 

Membuat strategi yang tepat

Dengan memahami karakteristik dan perilaku konsumen, perusahaan dapat mengembangkan pesan pemasaran yang tepat dan menentukan saluran pemasaran yang efektif.

Ini dapat meningkatkan efektivitas kampanye pemasaran dan membantu perusahaan mencapai tujuan pemasaran mereka.

Begitu perusahaan memahami konsep dan pentingnya buyer persona, mereka harus mengumpulkan informasi terperinci tentang karakteristik dan perilaku konsumen. 

Informasi ini meliputi informasi pribadi, kebiasaan pembelian dan perilaku konsumen.

Baca juga: Kenali 4 Istilah Dalam Dunia Marketing Untuk Pemula

Detail Buyer Persona

Data Pribadi

Informasi pribadi konsumen sangat penting dalam membangun pembeli. Data pribadi meliputi usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, pendapatan, dan status perkawinan.

Informasi ini membantu perusahaan memahami demografi konsumen dan mengembangkan produk dan layanan yang relevan dengan khalayak tertentu.

Kebiasaan Berbelanja

Bisnis juga perlu memahami kebiasaan membeli konsumen untuk mengembangkan strategi pemasaran yang tepat. Informasi tentang kebiasaan belanja meliputi kebiasaan belanja, frekuensi belanja dan saluran belanja yang sering digunakan konsumen.

Dengan memahami kebiasaan belanja konsumen, perusahaan dapat menyesuaikan strategi pemasarannya untuk menjangkau konsumen melalui saluran belanja yang paling efektif.

Tingkah Laku

Buyer persona adalah pemahaman keseluruhan sikap dan sifat, maka dari itu bisnis harus memahami perilaku konsumen untuk mengembangkan produk dan layanan yang memuaskan kebutuhan dan keinginan mereka. 

Informasi perilaku mencakup, misalnya, bagaimana produk digunakan, faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian, dan pengalaman konsumen saat menggunakan produk atau layanan. 

Dengan memahami perilaku konsumen, perusahaan dapat mengembangkan produk dan layanan yang memuaskan kebutuhan dan keinginan mereka serta meningkatkan pengalaman konsumen ketika mereka menggunakan produk atau layanan tersebut.

Cara Membuat Buyer Persona

Membuat Bagan Penting

Begitu perusahaan memahami detail pembeli, mereka perlu membuat bagan penting untuk mengembangkan persona pembeli yang efektif. 

Diagram ini menguraikan beberapa langkah kunci yang harus diambil dalam pengembangan pembeli.

Melakukan riset dan Analisis calon pelanggan

Perusahaan harus memahami siapa calon pelanggan mereka, profil demografis, perilaku, dan preferensi mereka. Ini dapat dilakukan melalui riset pasar dan analisis data yang tersedia.

Mencari Permasalahan Pelanggan

Langkah berikutnya adalah mencari permasalahan pelanggan. 

Dengan memahami permasalahan pelanggan, perusahaan dapat mengembangkan solusi yang relevan dan efektif untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan.

Membuat Latar belakang calon pelanggan

Ini termasuk informasi pribadi, kebiasaan pembelian, dan perilaku pelanggan potensial. Informasi ini membantu perusahaan membuat profil demografis yang akurat dan efektif untuk mengembangkan persona pembeli.

Melakukan identifikasi Tujuan Pelanggan

Dengan memahami tujuan pelanggan, perusahaan dapat mengembangkan produk atau jasa yang memuaskan kebutuhan dan keinginan pelanggan.

Memahami bagaimana bisnismu dapat membantu pelanggan

Langkah terakhir dalam membuat bagan penting adalah memahami bagaimana perusahaan dapat membantu pelanggan.

Bisnis perlu memahami bagaimana produk atau layanan mereka dapat memecahkan masalah atau kesulitan calon pelanggan.

Contoh Buyer Persona

Contoh buyer persona

Kamu bisa memahami lebih luas terkait buyer persona dan marketing jika bergabung ke kelas teknik digital marketing yang ada di Arkademi.

Menyediakan 500+ kursus online bersertifikat, daftarkan dirimu sekarang dan dapatkan 20.000 Arkademi Koin untuk selanjutnya digunakan memotong harga kelas. Tersedia di Google Play Store, miliki keahlian baru untuk jenjang karir yang lebih baik!