9 Rekomendasi Aplikasi Arsitek yang Cocok untuk Pemula!

aplikasi arsitek
KarierPersiapan Kerja

Keberhasilan dalam dunia arsitektur seringkali bergantung pada pemilihan aplikasi arsitek yang sesuai, terutama saat kamu baru memasuki dunia ini. Namun, tahukah kamu apa itu aplikasi arsitek?

Aplikasi arsitek adalah software yang dirancang khusus untuk membantu profesional arsitek dan desainer dalam merancang, mendokumentasikan, dan menganalisis proyek-proyek bangunan. Dengan menggunakan aplikasi arsitek, pengguna dapat membuat gambar teknis, model 3D, dan rencana tata letak bangunan dengan lebih efisien dan akurat. 

Beberapa aplikasi arsitek populer termasuk AutoCAD Architecture, ArchiCAD, dan Revit Architecture. Dengan bantuan aplikasi ini, arsitek dapat meningkatkan produktivitas mereka dan menghasilkan desain bangunan yang lebih inovatif dan fungsional.

Jika kamu adalah seorang pemula yang bercita-cita menjadi seorang arsitek, kamu mungkin mencari alat yang tepat untuk membantumu merancang dan merencanakan proyek-proyek yang menarik. Jika demikian, kamu berada di tempat yang tepat.

Pada artikel kali ini, Arkademi akan memberikan 9 rekomendasi aplikasi arsitek yang cocok untuk pemula. Penasaran apa saja? Simak selengkapnya di bawah ini!

9 Rekomendasi Aplikasi Arsitek yang Cocok untuk Pemula

Berikut ini rekomendasi aplikasi arsitek terbaik pilihan Arkademi:

1. AutoCAD Architecture

Aplikasi pertama yang perlu kamu pertimbangkan adalah AutoCAD Architecture. Ini adalah salah satu program terkemuka dalam industri arsitektur dan telah menjadi favorit di kalangan profesional selama bertahun-tahun. 

AutoCAD Architecture menyediakan alat-alat yang hebat untuk merancang dan mendokumentasikan proyekmu. Antarmukanya yang intuitif membuatnya sangat cocok untuk pemula. Kamu dapat dengan mudah menggambar denah, tata letak, dan detail bangunan dengan presisi tinggi.

2. Microstation

Sekarang, mari berbicara tentang Microstation. Aplikasi arsitek ini dikenal karena fleksibilitasnya yang luar biasa. Bukan hanya alat yang mudah digunakan, tetapi juga berkomitmen untuk mendukung kolaborasi dalam tim. 

Ini adalah salah satu alasan mengapa banyak perusahaan arsitektur mengandalkan Microstation. Dengan tampilan tiga dimensi yang kuat, kamu dapat merancang proyek dengan akurasi dan detail yang luar biasa.

3. ArchiCAD

ArchiCAD adalah pilihan lain yang sangat populer di antara para arsitek. Aplikasi ini menonjol karena fokusnya pada pemodelan informasi bangunan (BIM), yang merupakan tren terbaru dalam industri arsitektur. 

Dengan ArchiCAD, kamu dapat menghasilkan model bangunan yang detail dan memahami bagaimana komponen bangunan berinteraksi satu sama lain. Ini adalah alat yang sempurna untuk pemula yang ingin memahami konsep BIM.

Baca juga: 15 Cara Menjadi Arsitek Pemula dan Syarat yang Harus Dipenuhi!

4. Punch

Seringkali, waktu adalah aset berharga dalam dunia arsitektur. Punch Home & Landscape Design dapat membantumu menghemat waktu dan tenaga dalam merancang tata letak rumah dan lanskap. Ini sangat berguna bagi pemula yang ingin merancang rumah impian mereka. 

Kamu dapat dengan mudah membuat rencana lantai, menambahkan detail tata letak, dan melihat hasilnya dalam tampilan 3D yang realistis.

5. Revit Architecture

Bagi mereka yang ingin memahami dan mendalami pemodelan informasi bangunan (BIM), Revit Architecture adalah pilihan sempurna. Program ini dikembangkan oleh Autodesk, perusahaan yang juga mengembangkan AutoCAD. 

Revit Architecture memungkinkanmu untuk merancang, mendokumentasikan, dan menganalisis proyekmu dalam satu platform yang terintegrasi. Pemula akan menemukan alat ini bermanfaat untuk memahami prinsip-prinsip BIM.

6. 3D Studio Max

Jika kamu adalah tipe pemula yang kreatif, kamu mungkin akan menyukai 3D Studio Max. Aplikasi ini sangat cocok untuk mereka yang ingin menciptakan visualisasi 3D yang mengesankan.

Dengan berbagai alat modeling dan rendering yang kuat, kamu dapat menghasilkan gambar dan animasi yang memukau. 3D Studio Max memberimu kebebasan ekspresi kreatif.

7. Chief Architect

Chief Architect adalah aplikasi yang dirancang khusus untuk merancang rumah. Ini adalah pilihan sempurna bagi pemula yang memiliki minat dalam merancang rumah tinggal. 

Kamu dapat dengan mudah membuat rencana lantai, menambahkan detail tata letak, dan melihat hasilnya dalam tampilan 3D yang realistis. Chief Architect memberikanmu alat yang kamu butuhkan untuk merancang rumah impianmu.

8. Softplan

Softplan adalah alat yang memadukan kemudahan penggunaan dengan kekuatan. Ini adalah pilihan bagus bagi pemula yang ingin merancang proyek tanpa belajar alat-alat rumit. 

Kamu dapat dengan cepat membuat rencana lantai, menambahkan detail, dan melihatnya dalam tampilan 3D. Softplan memungkinkanmu untuk berfokus pada kreasi, bukan pada belajar perangkat lunak.

9. Vectorworks Architecture

Aplikasi arsitek yang terakhir adalah Vectorworks Architecture, aplikasi yang menawarkan pendekatan desain yang holistik. Ini adalah alat yang sangat cocok untuk pemula yang ingin merancang proyek dengan berbagai elemen, mulai dari bangunan hingga lanskap. 

Vectorworks Architecture memungkinkanmu untuk merancang secara detail dan memvisualisasikan semua aspek proyek arsitekmu.

Baca juga: Apa Perbedaan Arsitek dan Teknik Sipil? Simak di Sini!

Aplikasi Arsitek Mana yang Sudah Pernah Kamu Coba?

Sejauh ini, kami telah membahas sembilan aplikasi arsitek yang cocok untuk pemula. Setiap aplikasi memiliki karakteristik uniknya sendiri dan dapat membantumu mencapai kesuksesan dalam dunia arsitektur. 

Namun, aplikasi mana yang sudah pernah kamu coba? Jika kamu seorang pemula, mungkin kamu ingin mencoba beberapa dari daftar di atas dan menentukan mana yang paling sesuai dengan gaya dan kebutuhanmu. 

Jika Arkawan ingin mempelajari lebih dalam tentang dunia arsitektur, mungkin kursus Arsitek ini bisa membantumu sebagai permulaan karir yang tepat

Melalui kelas ini, kamu akan mendapatkan pengetahuan mengenai berbagai aspek tentang landasan dalam merancang rumah tinggal sederhana yang baik, melakukan eksplorasi desain, hingga menuangkanya ke dalam dokumentasi rancangan yang terstruktur. Tunggu apalagi? Mulai dari sekarang!

Baca juga: Berapa Gaji Arsitek di Indonesia? Intip di Sini, Yuk!